makalah penyepuhan dengan elektrolisis
LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA
“PENYEPUHAN
DENGAN ELEKTROLISIS”
oleh
DETA
OKTARIANI
DWI SHERLI VIANI
JERRY FEBRIAN RAMADHAN
LIZZA NOVIANITA
M. ADITYA RAMADHAN
M. RIO WARDANA
DINAS
PENDIDIKAN NASIONAL KOTA BENGKULU
SMA
NEGERI 06 KOTA BENGKULU T.A. 2011/2012
KATA
PENGANTAR
Assalamu’alaikum
wr.wb.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat
ALLAH SWT karena berkat rahmat dan karunia-Nyalah
kami dapat melaksanakan praktikum serta membuat laporan ini. Tak lupa kami
ucapkan pada ibu Dra. Nana Noviyanti karena telah
membimbing kami dalam praktikum dan pembuatan laporan.
Laporan ini berisi tentang alat dan
bahan yang digunakan , cara kerja dan hasil laporan yang dilaksanakan pada hari
kamis, 04 Oktober 2012.
Kami berharap laporan kami ini dapat berguna dalam proses pembelajaran.
Apabila ada kesalahan dalam
penulisan atau pemahaman, kami mohon maaf yang setulus-tulusnya. Kami menerima
kritikan dan saran atas hasil laporan kami. Terima kasih
Bengkulu, 08 April 2013
Kelompok XII IPA C
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.
LATAR BELAKANG
Elektrolisis adalah
proses perubahan kimia menjadi listrik. Salah satu penerapan ilmu ini adalah penyepuhan
logam. Seringkali kita temukan logam, terutama perhiasan yang terbuat dari
emas, perak dan sebagainya yang warnanya sudah memudar sehingga kurang menarik
lagi untuk dilihat.
Dengan penerapan
elektrolisis, kita bisa melapisi logam yang mengalami perkaratan tersebut,
ataupun membuat tampilan logam lebih baik dari sebelumnya yang biasa dikenal
dalam kehidupan sehari hari sebagai penyepuhan. Sebenarnya, proses penyepuhan
ini tidak terlalu sulit. Maka itu, dalam laporan ini kami membahas alat, bahan,
cara kerja dan hasil yang di dapatkan dari elektrolisis tersebut.
1.2.RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah yang
kami angkat dalam laporan ini adalah
1. Bagaimana tahap-tahap yang terjadi
pada proses penyepuhan?
2. Alat dan bahan yang
diperlukan dalam penyepuhan tersebut?
3. Reaksi apa yang terjadi pada
penyepuhan tersebut?
1.3. TUJUAN PENULISAN
Tujuan penulisan
laporan ini adalah untuk
1.
Untuk mengetahui bagaimana tahap–tahap penyepuhan terjadi.
2.
Untuk mengetahui alat dan bahan yang terlibat dalam penyepuhan tersebut.
3.
Untuk mengetahui reaksi apa saja
yang terjadi selama penyepuhan.
1.4. MANFAAT PENULISAN
Adapun manfaat dari
penulisan laporan ini adalah
1.
Memberikan informasi tentang tahap–tahap
penyepuhan terjadi.
2.
Memberikan informasi tentang apa saja
yang terlibat dalam penyepuhan
3.
Memberikan informasi tentang reaksi yang
terjadi selama penyepuhan.
BAB II
ISI DAN PEMBAHASAN
2.1. ALAT DAN BAHAN PENYEPUHAN
2.1.1 . Alat
1. 5 buah
baterai ABC D 1.5V
2. 2 buah kabel
3. Sangling
(asahan dari baja)
4. Kertas amplas
5. Buah
Lerak (Sapindus mukorossi)
6. Sikat kecil dan besar
2.1.2. Bahan
1. Cincin dari logam lain (tembaga,
perak, besi kecuali baja stainless steel)
2. Logam emas murni
3. Larutan kalium sianida / Potassium
(KCN)
4. Larutan tembaga sulfat (CuSO4)
5. Larutan emas (AuCl3)
6. Air bersih
2.2. TAHAP
TAHAP PENYEPUHAN
1. Rangkai 5
buah baterai ABC D 1.5V menjadi rangkaian seri.
2. Sambung dua
buah kabel di masing-masing kutub rangkaian seri tadi.
3. Ampaslah
sangling dengan amplas.
4. Sediakan
cincin yang akan dilapisi emas lalu kilapkanlah dengan sangling yang sudah
diamplas tadi.
5. Rendam
cincin ke dalam larutan kalium sianida (KCN) selama 1 menit.
6. Setelah
direndam, masukkan cincin ke dalam air bersih. Lalu sikat cincin dengan buah
Lerak (Sapindus mukorossi) selama 1
menit. Kemudian bilas lagi hingga bersih dengan air bersih.
7. Hubungkan
logam emas murni pada elektrode (+) baterai dan cincin pada elektrode (-)
baterai lalu celupkan keduanya ke dalam larutan tembaga sulfat (CuSO4)
selama 15 menit.
8. Kemudian
celupkan pada larutan emas kedua dan ketiga masing-masing selama 15 menit.
9. Setelah
cincin sudah terlapisi emas seluruhnya, sikat kembali dengan buah Lerak (Sapindus mukorossi) agar lapisan emas
benar-benar menempel.
2.3. REAKSI
YANG TERDAPAT PADA PENYEPUHAN
- Keadaan emas
murni (Anode) : Logam menjadi
terkikis atau larut.
- Keadaan perhiasan (Katode) : Permukaannya menguning karena
terlapisi emas.
- Keadaan larutan AuCl3 & CuSO4 : Terdapat
gelembung berwarna kuning.
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
Ø
Penyepuhan adalah pelepasan dengan
logam menggunakan sel elektrolisis untuk memperindah penampilan dan mencegah korosi.
Ø
Benda yang akan disepuh dijadikan katode (Fe)
dan logam penyepuh sebagai anode (Cu),(Ag).
Ø
Larutan elektrolit yang digunakan
adalah larutan elektrolit dari NaS2O3 dan Ag(CN).
Ø
Lamanya
proses penyepuhan mempengaruhi ketebalan lapisan logam yang disepuh.
3.2. SARAN
Ø
Apabila ingin memperindah
perhiasan atau logam lainnya, tidak perlu biaya banyak. Apalagi harus membeli
perhiasan yang baru. Cukup dengan di sepuh menggunakan metode elektrolisis.
Ø
Elektrolisis tidak terlalu sulit
hingga bisa di coba sendiri di rumah dengan bahan yang sederhana.
Ø
Selain perhiasan lebih baik,
penyepuhan dengan elektrolisis bisa menambah keterampilan.
DAFTAR PUSTAKA
Waldjinah, dkk.2012.Detik Detik Ujian Nasional Kimia.Klaten:Intan
Pariwara
http://www.ProsesPenyepuhanLogamSimpleSEO.htm
0 komentar:
Pertanyaan, kritik, saran, silakan :)